Zulhas Kecam Keras Serangan Israel ke RS Indonesia di Gaza
Minggu, 8 Oktober 2023 – 17:22 WIB
Jakarta – Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan atau karib disapa Zulhas, mengecam keras serangan udara militer Israel yang menyasar Rumah Sakit Indonesia di Beilt Lahiya, Jalur Gaza, Palestina, pada Sabtu, 7 Oktober 2023 waktu setempat.
Baca Juga :
Soal Cawapres Prabowo, Zulhas: Kalau PAN ya Erick Thohir
“Kami mengutuk keras dari pihak manapun yang mengabaikan hak-hak asasi manusia, kemanusiaan, kemerdekaan,” kata Zulhas saat ditemui di kawasan Srengseng Sawah, Jakarta Selatan, Minggu, 8 Oktober 2023.
Dia berpendapat, serangan tersebut menunjukkan bahwa Israel telah melakukan tindakan yang merampas hak negara lain untuk merdeka, berdaulat, dan hak masyarakat untuk hidup.
Baca Juga :
Prabowo Subianto Rapat Dadakan Menyusul Situasi Memanas Israel dan Hamas di Palestina
“Pihak mana pun yang merampas hak negara untuk merdeka, apa lagi hak orang untuk hidup, kami mengutuk keras,” ujarnya.
Baca Juga :
Indonesia Prihatin Peningkatan Eskalasi Konflik Palestina-Israel Serukan Segera Stop Kekerasan
Diketahui, sebelumnya seorang koresponden kantor berita resmi Palestina WAFA mengatakan, setidaknya satu rudal Israel menghantam Rumah Sakit Indonesia di Beilt Lahiya, Jalur Gaza, Palestina.
Akibatnya, seorang petugas medis tewas, sejumlah orang lainnya luka-luka, dan sejumlah peralatan penting rumah sakit pun rusak.
Rumah Sakit Indonesia di Jalur Gaza telah beroperasi sejak Desember 2015, dan dibangun menggunakan dana yang berasal dari sumbangan masyarakat Indonesia.
Fasilitas kesehatan itu memiliki kapasitas 110 tempat tidur, dan menyediakan berbagai layanan kesehatan termasuk layanan rawat inap, ruang operasi, ICU dan gawat darurat.
Arsip – Sebanyak 19 sukarelawan MER-C Indonesia, Selasa, 29 September 2020, saat berada di pintu perbatasan Gaza-Palestina dan Mesir untuk selanjutnya kembali ke Jakarta, setelah 1,5 tahun bekerja untuk pembangunan fisik tahap dua RS Indonesia di Gaza.
Ketua Presidium MER-C Sarbini Abdul Murad mengutuk serangan Israel ke Jalur Gaza yang menyasar ke Rumah Sakit Indonesia dan menyebabkan satu staf lokal meninggal dunia.
“Kami mengutuk serangan Israel ke Gaza yang menyasar Rumah Sakit!” kata Sarbini dalam keterangan tertulis MER-Cyang diterima di Jakarta, Sabtu, 7 Oktober 2023.
Staf yang meninggal dunia tersebut adalah Abu Romzi, seorang staf lokal MER-C yang sudah bertugas di Jalur Gaza sejak 2011.
Sarbini menyampaikan duka cita mendalam atas meninggalnya Abu Romzi dan warga Gaza lainnya yang turut menjadi korban akibat serangan Israel ke wilayah itu.
“Kami meminta agar perbatasan Gaza segera dibuka untuk masuknya bantuan internasional ke Jalur Gaza,” ujar Sarbini.
Dia juga mengatakan agar pemerintah Indonesia dapat segera mendesak Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk mengadakan sidang darurat terkait serangan ini.
Halaman Selanjutnya
Rumah Sakit Indonesia di Jalur Gaza telah beroperasi sejak Desember 2015, dan dibangun menggunakan dana yang berasal dari sumbangan masyarakat Indonesia.