
TRIBUNNEWS.COM – Timnas Indonesia dan juara Piala AFF memang sulit ditandingi hingga saat ini, terbukti dengan masih belum adanya gelar skuat Garuda.
Penantian timnas Indonesia nampaknya mencapai puncaknya setelah berkali-kali gagal merebut gelar juara Piala AFF sejak pertama kali digelar pada 1996.
Padahal, performa timnas Indonesia saat bermain di Piala AFF tidak selalu mengecewakan atau buruk.
Timnas Indonesia tercatat enam kali menjadi finalis Piala AFF selama keikutsertaan tim Garuda di ajang sepak bola Asia Tenggara tersebut.
Baca juga: Widodo C Putro: Dendy Sulistyawan pantas dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia
Di paling kiri depan adalah Sandy Walsh, Marc Klok dan Ilija Spasojevic yang mengikuti pemusatan latihan (TC) Timnas Indonesia di Bali. TC Timnas Indonesia dalam Persiapan Piala AFF 2022. (PSSI)
Hanya saja, keberuntungan kerap tidak membayangi timnas Indonesia, hingga sampai saat ini Garuda belum pernah meraih gelar Piala AFF.
Kini, harapan Timnas Indonesia bisa terwujud di Piala AFF 2022 alias edisi tahun ini.
Banyak alasan yang membuat timnas Indonesia mampu memecahkan telur untuk meraih gelar pertama dalam sejarah Piala AFF.
Kehadiran pemain naturalisasi dan pemain asli Indonesia yang bermain di luar negeri menjadi penyebabnya.
Alasan lain yang membuat timnas Indonesia bisa menjadi juara Piala AFF tak lain adalah kehadiran Shin Tae-yong sebagai pelatih.
Sejak diurus oleh Shin Tae-yong, perkembangan positif dirasakan oleh Timnas Indonesia dari berbagai kategori usia.
Misalnya Timnas Indonesia senior yang mampu menjadi finalis Piala AFF edisi sebelumnya bersama skuad mudanya.
Tak berhenti di situ, Shin Tae-yong juga berhasil membawa timnas senior dan Timnas U23 Indonesia ke pentas utama Piala Asia tahun depan.
Perpaduan strategi modern yang diterapkan Shin Tae-yong dibarengi dengan skuat muda memang membuat Timnas Indonesia semakin matang saat ini.
Shin Tae-yong sendiri berjanji akan membuat permainan Timnas Indonesia terlihat menarik dan keren sepanjang ajang AFF edisi kali ini.