
TRIBUNNEWS.COM – Keluarga Glazer telah mengkonfirmasi bahwa mereka akan menjual kepemilikan mereka atas Manchester United.
Setelah 17 tahun memiliki saham terbesar Manchester United, Glazers akan menjual klub tersebut.
Dikutip dari BBC, keluarga Glazer sedang mempertimbangkan untuk menjual klub karena mereka “menjajaki alternatif strategis”.
Dalam pernyataan klub, Dewan Direksi atau pemilik akan ‘mempertimbangkan semua alternatif strategis, termasuk investor baru ke dalam klub, penjualan, atau transaksi lain yang melibatkan perusahaan’.
The Glazers telah memiliki Manchester United sejak 2005.
Baca juga: Emosi Paul Scholes Saat Man United Lepas Ronaldo, Sumpah: Misi Selesai!
Mereka membeli Manchester United dengan harga 1,34 miliar dollar AS atau setara Rp 20,4 triliun.
Kabar Keluarga Glazer menjual Manchester United disambut baik suporter Setan Merah.
Pasalnya, selama Glazers sudah lama memiliki Man United, hanya ada penurunan performa klub.
Man United gagal meraih trofi Premier League sejak 2013.
Nyatanya, selalu sulit bersaing dengan Manchester City dan Liverpool setelah Sir Alex Ferguson pensiun.
Pada tahun 2021, terjadi protes besar-besaran yang menyebabkan pertandingan melawan Liverpool ditunda.
Ribuan penggemar turun ke Old Trafford sebagai protes sebelum pertandingan yang sama musim ini, Agustus lalu.
Baca juga: Wawancara Efek Domino dengan Cristiano Ronaldo, Pengkhianat Merek & Pintu Manchester United Ditutup
Kabar penjualan Manchester United sebenarnya sudah terdengar sejak Agustus 2022.
Saat itu, miliarder Inggris Sir Jim Ratcliffe dikabarkan tertarik.